MEMPERINGATI HARI KARTINI: SDMP LAKSANAKAN SAS MENGENAKAN KEBAYA DAN BATIK

(Hari pertama pelaksanaan SAS, mengenakan kebaya dan batik.)

(Palangka Raya, 22/04/2024) Kelas 6 SD Muhammadiyah Pahandut melaksanakan ujian Sumatif Akhir Semester Genap tahun pelajaran 2023/2024 yang berlangsung dari tanggal 22 s.d. 25 April 2024. Pelaksanaan SAS dibagi menjadi 4 ruangan kelas dengan masing-masing kelas berisi 13-14 siswa/i dan 1 guru pengawas. Pelaksanaan SAS diperlukan untuk mengevaluasi ataupun menilai pengetahuan siswa setelah mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah. Adapun mapel yang diujikan menggunakan kurikulum K-13.

Kepala SD Muhammadiyah Pahandut, Sandra Aryani K, S.Pd, menjelaskan bahwa pelaksanaan SAS bertujuan untuk menilai atau mengukur ketercapaian hasil belajar peserta didik. Proses penilaian akhir semester ada beberapa tahapan, yakni teks tertulis dan praktek.

Tepat di hari pertama pelaksanaan SAS, kelas 6 tertib melaksanakan ujian menggunakan kebaya dan batik. Tak hanya kelas 6, siswa/i SDMP dari kelas 1 s.d. kelas 5 juga kompak mengenakan kebaya dan batik sebagai upaya sekolah untuk mengenang jasa kepahlawanan Kartini yang telah memperjuangkan hak perempuan Nusantara yang jatuh pada tanggal 21 April 2024. Tak hanya murid, tenaga pendidik di SDMP juga menggunakan kebaya (untuk ibu-ibu) dan songket (untuk bapak-bapak).

(Foto bersama keluarga besar SDMP memperingati Hari Kartini.)

Menurut salah satu siswi SDMP, Ibu Kartini adalah, "Sosok pahlawan yang sangat pemberani dan berarti bagi perempuan di Indonesia." Tutur siswi kelas V tersebut.

Selain rasa nasionalisme, agenda mengenakan kebaya dan batik di tanggal 22 April 2024 bertujuan untuk menghormati pengorbanan Ibu Kartini, tokoh yang memperjuangkan Nusantara.

Semoga kelak siswa/i SDMP menjadi sosok yang pemberani dan berguna bagi nusa dan bangsa selayaknya Ibu Kartini.

About Pertiwi

Menulis telah menjadi hobinya sejak bangku sekolah dasar. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, tertarik juga dengan dunia fotografi dan design. Penulis memiliki nama lengkap Pertiwi Adi Puji Astuti ini, merupakan kelahiran asli Karanganyar tepatnya pada bulan Mei tahun 2000. Masa Sekolah Dasar sering nomaden (Jawa-Kalimantan) namun sejak kelas 6 sudah menetap di Jawa Tengah. Semenjak kuliah mencoba menjadi anak rantau, hingga kembali lagi ke Kalimantan. Penulis kerap disapa dengan panggilan Pertiwi. Hingga sekarang fokus di dunia pendidikan, photografi dan design. Lebih lanjut penulis dapat dihubungi di kontak email @pertiwiadi24@gmail.com dan instragram @pertiwi_apa